TANGGAP DARURAT BENCANA BANJIR DAN LONGSOR DI BANYUSOCO

Sumarwanto,S.Pd.I 19 Maret 2019 14:26:51 WIB

Minggu malam kemarin tanggal 17 Maret 2019, kembali Desa Banyusoco diterjang bencana banjir dan tanah longsor di daerah Padukuhan Gedad, Kedungwanglu dan Banyusoco. Bencana disebabkan oleh curah hujan yang tinggi sehari semalam di sebagian wilayah Kecamatan Playen, sehingga mengakibatkan sungai oya meluap dan beberapa sumber mata air meluap. Beberapa keluarga harus dievakuasi karena dimungkinkan banjir akan menerjang sampai pemukiman di wilayah padukuhan Banyusoco dan Kedungwanglu. Di Padukuhan Gedad banjir luapan sumber air grunggung menerjang beberapa rumah warga sekitar dan mengakibatkan longsor dibeberapa tempat. Tim Penanggulangan bencana Desa dibantu relawan, tagana dan tim reaksi cepat BPBD Kabupaten segera merapat dan terjun langsung ke lokasi- lokasi bencana guna evakuasi warga yang terdampak bencana. Untuk sementara sampai senin pagi warga masih mengungsi di tempat- tempat yang aman (rumah tetangga) sampai keadaan normal kembali.

Adapun berdasarkan laporan di lapangan bencana mengakibatkan 32 keluarga harus dievakuasi dan merusak beberapa fasilitas umum seperti masjid, bok deker, Talud jalan dan jaringan air bersih serta menumbangkan beberapa pohon kelapa yang ada di Padukuhan Gedad. Memang keadaan terparah terjadi di Padukuhan Gedad Desa Banyusoco, yakni 18 keluarga yang terkena dampak banjir dan tanah longsor. Sampai saat ini keluarga dibantu masyarakat sekitar bersama- sama membersihkan sisa- sisa lumpur dan genangan air yang ada di dalam rumah mereka. Dengan adanya kejadian seperti ini Kepala Desa selalu menghimbau agar masyarakat selalu waspada terhadap perubahan cuaca yang tidak menentu ini dan bisa mengantisipasi apabila daerah mereka terjadi keadaan darurat seperti bencana alam.

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar