Kalurahan Banyusoco

Pada hari Minggu tangal 22 April 2018 Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) “Tangkas” bersama Tim Penaggulangan Bencana Desa Banyusoco dan Bhabinsa Desa Banyusoco  ikut bergabung dengan masyarakat Padukuhan Banyusoco melaksanakan giat kerja bakti penanggulangan bencana pasca banjir bandang dampak badai siklon cempaka tahun kemarin. Kegiatan tersebut yakni memasang talud bronjong di kawasan sungai oya dan tempat pemakaman umum Padukuhan Banyusoco. Dengan besarnya volume kegiatan tersebut dimungkinkan memerlukan banyak pekerja secara swadaya dan waktu yang sangat panjang. Rencana jumlah bronjong bantuan dari Pemerintah Provinsi dan Juga Badan Penanggulangan Daerah baik Provinsi maupun Kabupaten Gunungkidul yang berjumlah 520 buah harus terpasang semua dikawasan pinggir sungai.

Dengan semangat gotong royong dan kebersamaan semua warga Padukuhan Banyusoco ikut berpartisipasi dalam giat tersebut. Dalam kesempatan tadi juga dibantu oleh tim relawan dari Pemuda Karang Taruna “ Bima Suci” Padukuhan Gedad Desa Banyusoco, sehingga giat kerja bakti dapat berjalan dengan lancar dan lebih cepat. Disampaikan oleh Ketua Forum PRB “Tangkas” Bapak Ahyari, S.Pd.I DAN Ketua PB (Penanggulangan Bencana) Desa Banyusoco Bapak Sumarwanto, S.Pd.I , bahwa semua anggota FRRB maupun PB nantinya akan tetap ikut melaksanakan giat kerjabakti setiap hari minggu. Kegiatan ini juga dimaksudkan untuk meghidupkan kembali kegitan DESTANA (Desa Tangguh Bencana) yang sudah di bentuk di Desa Banyusoco, dan sudah menjadi kuwajiban bersama warga masyarakat di Desa Banyusoco untuk saling membantu, gotong royong guna menanggulangi bencana secara mandiri.